Selasa, 13 September 2016

What is the difference between marketing 1.0, 2.0 and 3.0?

Era globalisasi telah mengakibatkan perkembangan yang sangat signifikan di berbagai bidang kehidupan, seperti bidang teknologi. Teknologi yang semakin berkembang mengakibatkan seluruh dunia dapat mengetahui berita atau kabar di belahan dunia lain dapat diketahui dengan cepat. Hal itulah yang mendasari adanya transparansi di era sekarang ini. Transparansi tidak hanya terdapat pada bidang teknologi saja melainkan transparansi juga terdapat di perusahaan. Pada zaman dahulu (sebelum perkembangan teknologi yang pesat) seorang salesman menjual produk dengan cara konvensional, seperti menawarkan produk dengan kualitas terbaik, janji-janji menawan, dsb. Hal itulah yang disebut sebagai “marketing 1.0”. Era marketing 1.0 menunjukkan bahwa salesman dapat menjual produk hanya dengan sebatas rekan kerja melainkan tidak memahami kebutuhan emosional dari konsumen yang dilayani. Setelah era marketing 1.0 berlalu, selanjutnya muncul era marketing 2.0. Pada era ini seorang salesman dari sebuah perusahaan menjual produk dan memikirkan bagaimana membuat konsumen-konsumen yang dilayani menjadi setia terhadap supplier (perusahaan). Seorang salesman dituntut untuk lebih memikirkan hubungan secara personal terhadap konsumen yang dilayani, seperti memerhatikan kebutuhan emosional yang sesungguhnya dibutuhkan oleh konsumen yang bersangkutan. Hubungan secara personal dengan konsumen dapat membuat konsumen tersebut setia dengan produk yang dijual.
Perkembangan globalisasi pada saat ini juga memunculkan era marketing 3.0, yakni sekarang suatu perusahaan tidak hanya menjual produk dan memerhatikan kebutuhan konsumen saja melainkan harus memiliki nilai positif di balik nilai jual suatu produk. Seperti produk pasta gigi, di Indonesia terdapat perusahaan pasta gigi yang tidak hanya menjual produk yang diproduksi, namun produk tersebut mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menjaga kebersihan dan merawat gigi dengan cara menyikat gigi dengan rutin (dua kali dalam sehari). Hal inilah yang disebut dengan menjadikan dunia lebih baik lewat produk yang ditawarkan. Berikut ini merupakan tabel perbandingan antara marketing 1.0, marketing 2.0 dan marketing 3.0:

Marketing 1.0
Marketing 2.0
Marketing 3.0
Target perusahaan
Menjual produk
Menjual produk dan membuat konsumennya menjadi loyal
Mengutamakan nilai atau makna positif di balik penjualan produk
Sudut pandang perusahaan terhadap konsumen
Mass buyers
Kebutuhan konsumen dengan tingkat rasional dan emosional konsumen
Konsumen yang secara holistic memiliki mind, heart, dan spirit.
Konsep pemasaran
Pengembangan produk
Pengembangan produk dan hubungan intimasi dengan konsumen
Nilai-nilai atau makna positif
Nilai yang dijual perusahaan
Fungsional
Fungsional dan emosional
Fungsional, emosional dan spiritual
Interaksi dengan konsumen
Transaksi yang bersifat one to many
Hubungan intimasi yang bersifat secara personal (one to one)
Kolaborasi antar beberapa konsumen (many to many)
Panduan Pemasaran
Spesifikasi produk yang ditawarkan
Positioning perusahaan dan kebutuhan konsumen secara emosional
Visi, misi dan values dari perusahaan
    

     


Tidak ada komentar:

Posting Komentar